ARTIKEL

10 Novel Terkenal dengan Kalimat Pertama yang Oke Punya

1

Setiap pengarang tentu sudah tahu bahwa kalimat pertama dalam sebuah cerita (baik novel maupun cerpen) adalah hal yang penting, sangat penting, dan benar-benar penting. Kalimat pertama adalah sebuah taruhan yang akan membuat pembacamu tertarik untuk meneruskan membaca atau malah menguap dan kemudian tertidur tanpa melanjutkan tulisanmu itu. Berikut adalah daftar 10 novel terkenal dengan kalimat pembuka yang oke punya.

“Ini adalah hari yang dingin di bulan April yang cerah, dan semua jam berdentang tiga belas kali.” George Orwell, 1984.

“Setiap keluarga yang bahagia itu serupa, setiap keluarga yang tidak bahagia, tidak bahagia dengan caranya masing-masing.” Leo Tolstoy, Anna Karenina.

“Dia adalah seorang lelaki tua yang memancing sendirian, dan sudah delapan puluh empat hari dia belum mendapatkan seekor ikan pun.” Ernest Hemingway, The Old Man and the Sea.

“Ini adalah sebuah kebenaran universal bahwa seorang lelaki yang kaya raya, pasti di inginkan oleh seorang istri.” Jane Austen, Pride and Prejudice.

“Pada suatu pagi, Gregor Samsa terbangun dari mimpi buruknya dan ia menemukan dirinya berubah menjadi hama yang mengerikan.” Franz Kafka, Metamorfosis.

“Semua anak-anak, kecuali anak itu, tumbuh dewasa.” J.M. Barrie, Peter Pan.

“Ibu meninggal hari ini, atau mungkin kemarin, aku tidak tahu pasti.” Albert Camus, The Stranger.

“Ketika sedang berpikir tentang istri saya, saya selalu berpikir tentang kepalanya.” Gillian Flynn, Gone Girl.

“Kenangan terwujud secara perlahan … seperti gelembung yang muncul ke permukaan secara perlahan dari kegelapan sumur tanpa dasar.” Dan Brown, Inferno.

“Serorang kulit hitam berlari melintasi padang pasir, dan seseorang yang sedang memegang senjata mengikutinya.” Stephen King, The Dark Tower.

[NHD/Spoila]

2 thoughts on “10 Novel Terkenal dengan Kalimat Pertama yang Oke Punya

Leave a comment